minggu-minggu ini, Surabaya sedang di hebohkan dengan kehadiran tomcat. bahkan ada yang mengatakan bahwa hewan yang satu ini sangat berbahaya. tomcat memang memiliki banyak jenis, kurang lebih ada 12 jenis & berbagai warna. tapi rata-rata tomcat hanya berukuran kecil seperti weling.
mereka sebenarnya bukanlah sebuah kekacauan yang datang begitu saja tanpa di undang dan pulang tanpa di antar (kayak jaelangkung ya. . hehehe). tomcat muncul karena perpindahan cuaca, terutama ketika hujan. mereka mempunyai sarang dimana-mana, mulai dari hutan, sawah, ataupun rumah-rumah.
sebenarnya tomcat tidak menggigit maupun menyengat, tetapi mereka mengeluarkan toksin yang ada pada dirinya untuk melindungi diri. sama halnya seperti ular cobra yang mengeluarkan cairan bisa. jika kita terkena toksin tomcat, akibatnya organ tubuh yang terkena akan melepuh seperti luka bakar dan mengeluarkan cairan. seperti gambar di bawah :
tapi kita ga usah terlalu cemas atau panik. walaupun toksin tomcat bisa merusak 12 konsentrasi atau lebih besar dari pada ular, toksin tomcat tidak akan mematikan. jika kita terkena, segera beri salep untuk menetralisir toksin dari sang tomcat.
sampai sekarang saya masih sehat saja, padahal sejak kecil si tomcat selalu saya buat mainan. jika saya tekan ekor belakangnya, maka ia akan berputar-putar seperti orang buta mencari tongkatnya. hehehe (ini masa lalu saya).
jadi ga usah takut dengan tomcat, tom & jerry atau apapunlah sebutan dari mereka . .
0 komentar:
Posting Komentar